Tips dan Penjelasan Lengkap MPASI yang Benar menurut Dokter

Advertisement

Penjelasan Ilmiah MPASI bayi 6 - 9 Bulan

 Setelah usia 6 (enam) bulan, ASI saja tidak lagi mencukupi kebutuhan bayi , 

Tetapi tetap lanjutkan ASI masih memenuhi lebih dari 50 %  kebutuhan energi anak usia 6 - 9 bulan. 

Zat gizi dalam ASI berkurang sebanyak 30% 

Banyaknya energi tambahan yang diperlukan dalam sehari adalah 200 kkal (dibaca kilokalori).

Kebutuhan Zat besi Bayi Usia 6 sampai 12 bulan

Cadangan Zat besi bayi diatas 6 bulan menurun drastis 

Setelah usia 6 bulan hingga 23 bulan zat besi yang tersedia di ASI hanya 0,2 mg per hari

padahal untuk pertumbuhan bayi 6 - 12 bulan dibutuhkan 7 - 11 mg per hari

sehingga untuk memenuhi kebutuhan yang kurang tersebut harus ditambahkan dari MPASI.

sebanyak apa 200 kkal?...............................

pada Prinsipnya MPASI (makanan pendamping air susu ibu)  harus bisa menggantikan Energi dan zat gizi ASI yang sudah mulai berkurang

MPASI harus bisa memenuhi kebutuhan Karbohidrat, Lemak, Protein, Zat besi dan Mikronutrien lainnya sesuai kebutuhan Bayi per hari. 

Contoh sumber makanan kaya Kandungan Karbohidrat untuk bayi:

  1. Beras putih
  2. Beras Merah
  3. Kentang
  4. Jagung
  5. Ubi, dan
  6. Gandum

Contoh Sumber makanan kaya Kandungan Protein  untuk bayi:

  1. Telur
  2. Daging Sapi
  3. Daging Kambing
  4. Daging Ayam
  5. Ikan ( seperti ikan kembung, tongkol, salmon, dori, tenggiri, kakap, mas, lele, belut, mujair)
  6. Hati ayam
  7. Tempe dan Tahu

Contoh sumber makanan kaya Kandungan Lemak  untuk bayi:

  1. Susu
  2. Keju
  3. Lemak Daging
  4. Mentega
  5. dan Berbagai minyak ( seperti Zaitun, Kedelai, Jagung, Sawit, dan Wijen)

Contoh sumber makanan kaya Kandungan Zat Besi  untuk bayi:

  1. Hati ayam
  2. Daging merah ( seperti daging sapi)
  3. Ikan teri dan Ikan kembung
  4. Daging ayam
  5. Telur
  6. Sayuran berwarna Hijau juga banyak mengandung Zat besi, tetapi hanya bisa diserap dalam jumlah sedikit oleh tubuh. 

Buah - buahan dan Sayuran memiliki kandungan serat yang tinggi.

Saluran pencernaan bayi belum bisa menyerap serat dengan baik, sehingga pemberian serat yang tinggi kadang menyebabkan bayi menjadi Sembelit.

Sayur dan buah mengandung banyak Nutrisi Mikro, tetapi sayur dan buah bukan makanan utama untuk Bayi. (bukan sumber lemak dan Protein)

Tetapi sayur dan Buah harus dikenalkan untuk Membiasakan Pola makan yang sehat nantinya (sehingga diberikan Porsi yang kecil Saja)

Jumlah dan Frekuensi makan bayi MPASI

Bagaimana dengan Jumlah dan Frekuensi  makan (berapa kalinya memberi makan) setiap harinya?

pada Prinsipnya, jumlah yang diberikan akan dinaikkan bertahap sesuai dengan Usianya.

Jumlah dan Frekuensi yang diberikan juga tergantung pada penerimaan Anak, Karena setiap anak memiliki Kapasitas Lambung yang berbeda - beda.

Anak perlu disemangati untuk makan hingga dia Kenyang.

Yang paling penting prinsipnya adalah Orangtua menyediakan, Anak yang memutuskan.

Jadi, bukan orangtua memaksa anak menghabiskan satu porsi atau setengah mangkok misalnya,

Tetapi harusnya dilihat berapa yang mampu dihabiskan oleh si Anak.

Contohnya pada usia 6 - 9 Bulan, untuk jumlah dapat dimulai dengan 2 -3 sdm / x  (sendok makan perkali) Ditingkatkan bertahap hingga targetnya kira - kira setengah mangkuk (125 ml ) untuk Mangkuk berukuran 250 ml.

Kemudian untuk Frekuensi saat pengenalan pertama kali di usia 6 bulan, 

Minggu - minggu awal MPASI bisa diberikan 1 atau 2 kali dengan snack 1 atau 2 kali.

Kemudian minggu ke 3 (tiga) hingga 9 (sembilan)  Bulan, Targetnya adalah 3 - 4 kali makan sampai 2 kali selingan setiap harinya, tergantung kemampuan si anak.

Snack atau selingan yang dimaksud adalah cemilan sehat seperti buah-buahan atau biskuit bayi.



Cemilan yang terlalu manis seperti coklat, chips, permen, sangat tidak dianjurkan.

Penting untuk mengenali apakah anak tipe yang makannya hanya bisa sedikit - sedikit tapi sering, atau bisa dalam sekali makan dalam porsi banyak.

Setelah tau berapa sendok yang berhasil dihabiskan, pada jadwal makan yang berikutnya sebanyak itu pulalah yang diberikan kemudian dinaikkan bertahap, 

Aturan Makan bayi MPASI

Taati feeding rules (aturan makan) : makan hanya 30 menit ( Habis tidak habis jangan dipaksa)

Jika makanan yang masuk dalam 30 menit dirasa kurang, frekuensi makannya bisa ditambah ( dan / atau ditambahkan jenis makanan tinggi kalori) 

Tekstur MPASI bayi 6 - 9 bulan

kemudian Teksturnya Bagaimana?

untuk Anak 6 - 9 bulan, bisa dimulai dengan tekstur bubur kental (puree). Hingga makanan yang dilumatkan hingga Halus (Mashed).

Tips pemberian MPASI yang benar

Jurus jitu pemberian MPASI yang benar salah satunya adalah dengan teknik Responsive Feeding.....

Intinya, Ibunda hendaknya bersabar, dan selalu memberikan dorongan agar Bayi Mau Makan,

yang kedua, jangan Memaksa Bayi untuk Makan, Biarkan Bayi memilih makanan,

Kemudian gunakan Mangkuk tersendiri berukuran 250 ml untuk memastikan asupan Bayi.

Jangan Lupa untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah mempersiapkan makanan.

dan Menjaga kebersihan alat-alat makan dan bahan makanan.

Usahakan selalu ada kontak mata dengan bayi, supaya ibu tahu tanda kapan bayi kenyang dan lapar.

Kemudian jangan kaget kalau bayi melepeh makanan di awal,

Bayi butuh dikenalkan 5 hingga 15 kali sehingga kemudian bisa menyukai makanan.

Jus buah tidak boleh diberikan pada anak Kurang dari 12 Bulan karena tinggi Glukosa.

Lebih baik memberikan buah dalam bentuk Puree, Mashed atau buah potong untuk anak yang lebih besar.

Bolehkah memberikan bayi MPASI pabrikan?

Sebetulnya baik MPASI buatan sendiri (Home Made) atau MPASI Pabrikan atau bubur sereal bayi yang sudah diberi zat besi yang terfortifikasi, masing - masing memiliki kelebihan dan kekurangan.

MPASI Home Made tentunya akan lebih kaya rasa dan variasi, tetapi kekurangannya adalah kandungan Zat besinya yang Minim atau belum terdeteksi berapa.

Untuk bisa memenuhi kebutuhan zat besi perhari dibutuhkan porsi hati ayam /  daging dalam jumlah banyak sekali per porsi. 

Sementara itu MPASI pabrikan pada umumnya telah ditambahkan zat besi terfortifikasi yang jumlahnya sesuai dengan Kebutuhan Anak per hari.

Tetapi MPASI pabrikan memiliki kekurangan dalam hal Rasa dan Variasi.

Jadi kalau bunda merasa tidak bisa memenuhi kebutuhan Zat besi dalam Menu,

Bubur Sereal terfortifikasi bisa diberikan bergantian dengan MPASI Buatan Sendiri.

Bagaimana dengan MPASI seperti bubur sehat yang sering dijual di pinggir jalan atau juga rumahan?

Hati - hati jika tidak tertera berapa kandunga nilai Zat gizi di tiap Makanan, 

Perhatikan kebersihan dan cara penyajian bubur kepada Bayi.

Hati - hati pula jika produk tersebut tidak mendapat ijin BPOM.

seringkali dalam produk - produk tersebut tertera sudah mendapat ijin Depkes, padahal yang memiliki kewenangan dalam urusan produk makanan adalam BPOM  bukan Depkes. 


Sumber:

1. Materi Youtube bu Dokter Agnes Tri Harjaningrum, M.Sc, Sp.A : MPASI 6 Bulan Yang Benar - Part 1 - YouTube 

Advertisement
Advertisement

You might also like

0 Comments