Pendapat Ustadz Adi Hidayat tentang Istilah Kafir , ada yang menyoal isi Al Quran

Advertisement


image from suaraislam.co

Kafir menurut Ustadz Adi Hidayat


Bagi orang Beriman yang sudah kenal Allah , tidak usah diperkenalkan lagi , Karena itu disebut iman, iman itu Yaqin walaupun  tak Nampak dalam pandangan. 

Tak Nampak dalam pandangan disebut Ghoib..  Alladziiina yu’ minuuna bil ghaibi , Tak Nampak  Allah dalam pandangan tapi yaqin dengan itu, itu disebut dengan Iman.

Makanya ketika disebutkan Kalimat iman, tidak perlu lagi diperkenalkan Allah , Karena orang beriman itu sudah kenal Allah, CATAT INI !

Orang beriman sudah kenal Allah !

Jadi kalau anda mengaku beriman tidak mengenal Allah, maka ada sesuatu yang keliru, makanya setiap yang beriman itu diminta belajar , Yok kenali Allah, bukan cuman katakana Iman - Iman, cuman nggak Kenal, buka Quran surat 47 ayat 19 :


فَاعْلَمْ أَنَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَاسْتَغْفِرْ لِذَنْبِكَ وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ ۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مُتَقَلَّبَكُمْ وَمَثْوَاكُمْ

Fa'lam Mesti tau, mesti punya ilmu, dari kata 'Alima, mesti punya ilmu, disederhanakan kalimatnya, ketahuilah, ketahuilah itu kan harus tahu, Annahu : untuk menetapkan Laa ila ha illalahu : Tiada Tuhan Selain Allah.

jadi Kalau anda sudah paham ilmunya, belajar yang namanya Tauhid, Kalau sudah dipelajari yaqin , kalau ditanya anda bisa jawab karena anda punya keyakinan.


Ahli iman itu karena sudah kenal dengan Allah, maka dia nggak pernah mempertanyakan lagi, setiap perintah yang diberikan oleh Allah, dia nggak usah Tanya lagi ini perintah dari mana?, kenapa begini bentuknya, kenapa seperti ini gambarannya, karena dia yaqin setiap yang Allah perintahkan pasti ada nilai Kebaikan dan semua bersumber dari Allah.


KOnsekuensinya jika ada orang mengaku beriman , Masih mempertanyakan Apa yang Allah perintahkan , maka ini menunjukkan ada persoalan dalam imannya.


Pendapat Ustad Adi Hidayat tentang Istilah Kafir


Contoh semisal ada orang-orang yang sering menyoal isi Alquran, sering meragukan isi Alquran, sering mempertanyakan ketetapan Allah, ini menunjukkan ada masalah dalam imannya.

Kata Allah ini Muslim ini Kafir,

Muncul kata-kata, terlalu keras kata-katanya, ini menunjukkan ada masalah gitukan!

Kalau dalam Aplikasinya banyak, dipanggil Ya Ayyuhannas : wahai Manusia adaa, Ya Ahlal Kitab : Ahli kitab adaa,

Kapan Kafir digunakan ? itu ada konteksnya , kapan ini digunakan ada konteksnya tapi anda tak bias meralat kalimat Quran. Anda tinggal menggunakan, tempatkan kalimat sesuai dengan tempatnya, selesai . Kenapa kemudian mesti anda Koreksi??

Nabi panggil Abu jahal, Panggil Abu Jahal, Abu Lahab ya Abu Lahab, itu biasa, kan dalam sehari-hari kita panggil teman-teman yang sedarah sebangsa setanah air, walaupun beda agama kan dengan Namanya,

Anda punya teman misalkan namanya Steven agamanya Kristen, kan panggilnya Steven,, apa pernah anda panggilnya Steven Kafir ??

nggak pernah kan??

Kenapa mesti dibahas yang seperti itukan,,itukan mengganggu suasana aja gitu Paham habis ini??
ya selesai !

Tapi bahasan terpentingnya ini ada masalah, ada persoalan di Imannya, kita ajakan nggak ada masalah tiap waktu , Selanjutnya tonton lengkap di videonya yaa !!


Ceramah Ustadz Adi Hidayat tentang Kafir



Bersumber dari Video Ustad adi Hidayat di Channel Akhyar TV 
pada menit ke 1:09:30https://youtu.be/qypayXZseXk



 Semoga menjadi Inspirasi dan pengingat diri,, Allahu Akbar.


Demikian Salam Kreatif Positif


Jangan Lupa !!




Share - Discuss - Action
Advertisement
Advertisement

You might also like

0 Comments